Thursday, January 1, 2015

Posted by adrianizulivan Posted on 8:14:00 AM | No comments

Pagi Pertama 2015

 
Selamat pagi pertama tahun ini!

Bangun tidur langsung buka leptop. Bukan, bukan bekerja untuk kejar tenggat seperti biasa, namun ingin menulis sesuatu-yang-nyaris-wajib di pergantian tahun. Apalagi kalau tidak refleksi, sudah apa dan mau apa.

Basi? Biarin! :)

Aku pernah bilang, bahwa aku nggak punya cita-cita lagi, kecuali lanjut sekolah. Kehidupanku sudah berjalan seperti yang kumau, dengan sejumlah harapan yang belum terwujud namun jalan menuju sana sedang kujelang (bahasanya cie banget deh ah).

Syukurku di 2014, dengan sejumlah hal yang terwujud. Kira-kira seperti ini:
  1. Meski belum tinggal di rumah sendiri, aku tak lagi tinggal di rumah orangtua. Nggak berlindung di ketek mamak lah! :)
  2. Dapat pekerjaan yang sangat baik, meski bukan pekerjaan impian. Tentang ini akan kuceritakan kapan-kapan.
  3. Sudah bisa masak kue kering (cookies) sendiri. Alhamdulillah banget ini!
Yang belum tercapai dan ingin terwujud di 2015:
  1. Mendaftar kuliah
  2. Menerbitkan media sendiri
  3. Perut rata (oyyy!)
  4. Dijauhkan dari perbuatan teledor, lupa, dan sembrono. 2014 banyak sekali kejadian mengesalkan tentang itu.
  5. Nulis buku!
  6. Dapat beasiswa, sehingga bisa kuliah di 2016.
Kejutan 2014:
  1. Survive di tempat tinggal yang bukan bernama rumah.
  2. Hal-hal asik tentang pekerjaan baruku yang melebihi ekspektasi.
  3. Diundang menjadi pembicara di seminar bertaraf nasional. Ahem! Padahal sudah beberapa kali diundang di forum internasional, yang lokal malah belum. Hehehe.
  4. Profilku tentang aktivitas di Indonesian Heritage Inventory masuk koran nasional. Yay!
  5. Semalam, jelang pergantian tahun, mendapat dua tawaran yang membuatku galau. (Galau kok kejutan?)
2015 mau lebih santai menjalani hidup, dengan tetap berusaha untuk memperjuangkan enam hal yang ingin kuwujudkan tadi.

Hai kamu, mari berjuang! 

Itu foto semalam, undangan di rumah Mas Yan.

Mlekom,
AZ


Categories:

0 comments:

Post a Comment

  • Atribution. Powered by Blogger.
  • ngeksis

  • mata-mata